Wednesday, December 9, 2009

DZATUUN NITHAQAINI MEMILIKI DUA KEHIDUPAN


Orang yang tidak mempunyai citra keindahan dalam jiwanya tidak akan dapat melihat sesuatu pun yang indah-indah dialam wujud ini.

Asma’ bin Abu Bakar yang dijuluki Dzatuun Nithaqaini ( wanita yang memiliki dua ikat pinggang) dijadikan contoh nyata dalam kehidupan. Ia melalui hidupnya dengan penuh kesabaran dalam menghadapi kesulitan hidup dan kemiskinan. Selain itu, ia juga selalu berkeinginan kuat untuk taat kepada suaminya dan mecari keredhaannya.

Dalam sebuah hadith shahih disebutkan bahawa asma’ pernah menceritakan perihal kehidupannya sebagai berikut :

“ Zubair menikahiku, dan dia tidak mempunyai apa-apa selain kuda. Aku menguruskan dan memberikannya makan. Aku menumbuk biji-bijian, memberikannya air dan adunan. Aku mengangkut butir-butir kurma itu dari kebun Zubair yang diberikan oleh Rasulullah kepadanya dan beberapa orang lain yang bersamanya. Rasulullah memanggil aku: “mari,mari!” maksudnya agar aku ikut tumpang di belakangnya, tetapi aku malu dan aku ingat Zubair akan cemburu. Maka aku menolaknya. Setelah sampai dirumah, aku memberitahukan hal itu kepada Zubair, kemudian dia berkata: “Demi Allah, sesungguhnya usahamu membawa biji kurma itu lebih berat bagiku daripada kamu ikut tumpang bersama Rasulullah.”
Asma berkata: “hingga pada akhirnya ayahku, Abu Bakar, mengirim seorang pelayan untukku, maka aku tidak mengurus kuda lagi. Dengan pelayan itu , seolah-olah ayahku telah memerdekakanku.

Setelah kesabaran yang panjang, kemudian datanglah nikmat pada Asma’ dan suaminya, akan tetapi dia tidak menyalahgunakan kekayaan. Bahkan dia sangat bermurah hati sampai tidak menyimpan sesuatu pun untuk esok hari. Jika ia jatuh sakit, Asma’ menunggu sampai sembuh, kemudian dia memerdekakan semua hamba yang dimilikiny. Dia berkata kepada puteri-puterinya dan keluarganya : “Berinfaq dan bersedekahlah, dan jangan mengharap kemurahan hati orang lain.”

-Dr. Aidh ‘Abdullah Al-Qarni, Petikan buku jangan bersedih, Jadilah wanita yang paling bahagia, ms211-

No comments: